Bilirubin

| 8.7.08

Harusnya Chelsea udah bisa pulang hari minggu kemaren, 6 Juli 2008. Mama Chelsea juga udah sehat. udah bisa pulang.

Tapi kata dokter, hari sabtu, 5 Juli 2008, bilirubin Chelsea masih belum normal, masih 11 mg/dl dari normalnya di bawah 10 mg/dl. Jadi Chelsea harus disinar dulu (blue light), tujuannya untuk menormalisasi nilai kadar bilirubin Chelsea. Padahal Chelsea dari awal lahir udah mimik ASI eksklusif. Full ASI!

Hari minggu, kadar bilirubin Chelsea malah naik jadi 11,3 mg/dl. Wah Chelsea malah makin intensif disinar.

Kenapa sih kadar bilirubin yang tinggi berbahaya?

Menurut artikel di milis balita-anda, diterangkan oleh dr.Purnamawati S. Pujiarto, SpA(K), MMPaed., 40-50 persen bayi lahir cukup-bulan mengalami kuning. Biasanya kuningnya itu disebut kuning fisiologis alias bukan karena kelainan atau penyakit melainkan fungsi organnya, yaitu hati, belum matang. Hal ini tidak berbahaya dan akan membaik seiring waktu berjalan.

Bayi kuning, diakibatkan meningkatnya kadar bilirubin dalam darah. Normalnya, secara berkala sel darah merahnya akan dipecah. sisanya buangannya ini disebut bilirubin indirect. Semasa janin, bilirubin indirek ini akan dibuang oleh plasenta dan masuk kehati ibu untuk selanjutnya diproses di hati menjadi bilirubin direct dan dibuang tinja. Bilirubin indirect harus dibuang karena dalam kadar tinggi dapat bersifat sebagai racun.

Fungsi penghancuran oleh hati bayi baru bisa berlangsung normal bila organ hatinya sudah matang, yakni sekitar 3-4 hari setelah lahir.

Saat itu hati sudah mampu mengubah bilirubin indirect menjadi bilirubin direct, dan membuangnya. Bayi kuning fisiologis biasanya akan mulai terlihat di hari kedua dan akan mencapai puncaknya pada hari ketiga sesudah lahir. Mulanya kuning di sekitar wajah lalu menjalar ke tubuh. Bayinya tetap terlihat aktif dan sehat. Menyusu dan tangisnya juga kuat. Melewati hari ketiga, kadar bilirubin pelan-pelan menurun dan umumnya di hari ke-7 bayitak kuning lagi.

Waspada

Yang harus diwaspadai menyangkut bayi kuning antara lain :

  1. Jika kuningnya timbul dalam 24 jam pertama setelah kelahiran
  2. Jika dalam sehari kadar bilirubin meningkat secara pesat atau progresif
  3. Jika bayi tampak tidak aktif, tak mau menyusu,cenderung lebih banyaktidur, disertai suhu tubuh yang mungkin meningkat atau malah turun
  4. Jika bayi kuning lebih dari dua minggu
  5. Jika air kencingnya berwarna tua seperti air teh.

Kalau sudah muncul tanda2 di atas, cepetan hubungi dokter!

Akibatnya fatal kalau terlambat. Kadar bilirubin indirect yang terlalu tinggi dapat merusak sel-sel otak hingga bayi mengalami kejang-kejang dan di kemudian hari bisa memunculkan kelainan neurologis sampai kerusakan otak.

Sementara mengurangi kuning pada bayi dengan cara menjemurnya dimatahari pagi, sudah harus ditinggalkan karena fungsinya ternyata memang bukan membantu mengubah bilirubin indirek. Boleh-boleh saja menjemurnya dimatahari pagi. Namun tujuannya agar bayi kena sinar matahari,terutama untuk vitamin D yang diperlukan tulang. Sebaiknya lakukan pagi hari dan tak perlu lama-lama.

Akhirnya, Senin siang, 7 Juli 2008, bilirubin Chelsea udah jadi 9,7 mg/dl. Artinya sudah normal kadarnya. Karena itu, Chelsea boleh pulang.

Asyiiik...

Home, here i comee..... !!!

0 komentar: